Posted by Ketika buah hati tercinta hadir, tak hanya anggota keluarga saja yang bertambah namun tanggung jawab pun akan bertambah. Terutama Anda sebagai orang tua. Tanggung jawab tersebut termasuk dalam segi finansial. Bagaimana cara mencukupinya, apakah bisa dengan memanfaatkan obligasi pemerintah atau harus dengan cara lain?
Membesarkan anak memang tugas orang tua. Dalam prosesnya ada banyak tangisan, lelah dan biaya yang tak sedikit. Sehingga sebagai orang tua harus menyiapkan biaya kebutuhan anak sejak dalam kandungan hingga ia mampu berdiri di atas kakinya sendiri. Biaya apa sajakah kiranya yang harus disiapkan tersebut?
Inilah biaya membesarkan anak dan cara mengelolanya
Membesarkan anak tak cukup hanya dengan cinta dan kasih sayang dari orang tuanya. Karena anak butuh makan, pakaian, susu dan lain sebagainya. Secara detail, inilah beberapa biaya yang harus orang tua persiapkan ketika membesarkan anaknya.
● Biaya selama kehamilan hingga persalinan
Menyiapkan biaya untuk membesarkan anak sudah orang tua lakukan sejak anak masih dalam kandungan. Dalam hal ini biaya yang harus dikeluarkan adalah untuk pemeriksaan kehamilan dan juga bersalin.
Apabila Anda adalah orang tua dengan status pekerja, Anda mungkin memiliki fasilitas asuransi dari kantor. Jika benar demikian, maka pastikan jika asuransi tersebut bisa mengcover semua biaya yang akan timbul sejak kehamilan hingga persalinan.
Namun jika tak ada asuransi suka tidak suka Anda harus menyiapkan dana sendiri. Jika demikian, maka Anda harus menyiapkan dana lebih dalam rangka mengantisipasi jika terjadi sesuatu di luar dugaan. Misalnya harus operasi caesar atau bayi masuk NICU dan sebagainya.
● Pengeluaran untuk asuransi kesehatan
Setiap orang membutuhkan asuransi kesehatan termasuk anak-anak. Oleh karena itu, ketika anak sudah lahir, segera daftarkan anak pada asuransi kesehatan tersebut. Dengan memiliki asuransi kesehatan paling tidak Anda sebagai orang tua akan merasa lega. Pasalnya kebutuhan yang berkaitan dengan kesehatan anak sudah ditanggung oleh pihak asuransi.
● Biaya imunisasi
Imunisasi merupakan satu program yang tujuannya bagus untuk kesehatan anak. Pasalnya imunisasi dapat menghindarkan anak dari terserang penyakit serius. Misalnya penyakit TBC, hepatitis B, difteri, tetanus, campak, polio, rubella dan masih banyak lagi.
Umumnya biaya imunisasi ini tergolong mahal berkisar antara 600 hingga 1 juta rupiah. Biaya ini untuk konsultasi dan imunisasi pada dokter spesialis.
● Dana untuk pendidikan
Satu-satunya biaya yang sering membuat orang tua takut adalah biaya pendidikan. Hal ini karena biaya pendidikan selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya. Namun ada cara yang bisa Anda praktekkan untuk menyiasati biaya pendidikan yang selalu naik. Caranya adalah dengan menyusun rencana keuangan yang sesuai dengan kemampuan dan dilakukan sejak dini.
Anda juga bisa menyiapkan dana pendidikan ini dengan cara berinvestasi yang salah satunya adalah investasi obligasi. Pilih dan beli obligasi pemerintah yang sudah nyata terjamin keamanannya sehingga Anda tidak akan mengalami kerugian.
● Biaya untuk kebutuhan harian
Saat bayi telah lahir, kebutuhan keluarga juga bertambah. Anda perlu menyiapkan dana untuk membeli perlengkapan bayi seperti susu, pakaian, popok dan lain sebagainya. Selain untuk kebutuhan anak, biasanya orang tua juga senang memanjakan dan membahagiakan anaknya. Yakni dengan membelikan berbagai macam mainan yang akan membuat anaknya senang.
● Pengeluaran untuk kebutuhan sosial anak
Ini merupakan pengeluaran untuk anak terkait kebutuhan sosialnya. Misal, bermain bersama teman, jajan dan lain sebagainnya. Biaya kebutuhan sosial ini biasanya berbeda pada setiap anak. Jika memiliki anak dengan usia SMA maka biaya ini mungkin bisa berkurang apalagi jika si anak telah memiliki pekerjaan. Sehingga mereka mampu membiayai dirinya sendiri.
● Biaya untuk pernikahan anak
Pada beberapa orang tua, menyiapkan biaya pernikahan merupakan salah satu bentuk tanggung jawab pada anaknya. Artinya, orang tua tetap akan memberikan yang terbaik bagi anaknya hingga sang anak memiliki keluarga dan mampu berdiri sendiri. Sehingga biaya pernikahan ini termasuk salah satu biaya untuk kebutuhan anak.
Walaupun pada kenyataannya, biaya ini tak hanya berasal dari orang tua, tapi sang anak dan pasangannya akan turut menanggung biaya tersebut.
Cara mengelola biaya membesarkan anak
Sebenarnya tak ada cara yang khusus untuk mengelola biaya membesarkan anak. Namun agar biaya yang telah Anda siapkan bertahun-tahun tersebut aman dan tak terpakai ada baiknya jika menyimpannya dalam tabungan khusus. Atau Anda bisa menabungnya dengan cara beli obligasi pemerintah. Sehingga Anda punya simpanan jangka panjang dan bisa dicairkan ketika waktunya tiba.
Atau Anda juga memilih instrumen investasi lainnya yang sesuai dengan budget dan profil risiko. Pilihan jangka waktu investasi pun bisa Anda sesuaikan. Mau yang jangka pendek, menengah atau jangka panjang sekalian.
Obligasi, Solusi Terbaik untuk Menyiapkan Dana Membesarkan Anak
Pernahkah Anda berpikir bahwa ada cara yang terbaik untuk menyiapkan dana untuk membesarkan anak. Cara ini bukanlah menabung namun dengan berinvestasi pada instrumen obligasi pemerintah.
Untuk kemudahan berinvestasi Anda bisa memanfaatkan Aplikasi digibank by DBS. Pasalnya ada banyak keunggulan yang akan Anda peroleh, antara lain:
● Dapat membeli instrumen investasi mulai harga Rp1 juta termasuk obligasi pemerintah
● Produk investasi tersedia lengkap pada pasar perdana dan sekunder
● Melakukan proses transaksi melalui Aplikasi digibank by DBS
Tiga keunggulan ini merupakan bukti bahwa Aplikasi digibank by DBS merupakan yang terbaik. Anda tak akan bisa membandingan digibank by DBS dengan aplikasi investasi online lainnya yang juga menyediakan obligasi pemerintah.
Aplikasi ini bukan hanya menyediakan produk dan keunggulan dari obligasi pemerintah saja. Akan tetapi juga memberikan jaminan keamanan berupa izin resmi dari pemerintah. So, apapun pilihan investasi Anda pastikan untuk memilih Aplikasi digibank by DBS. Jika ingin mengetahui informasi detail mengenai Aplikasi digibank by DBS, silakan cek di sini.
comment 0 komentar
more_vert