Keramik merupakan salah satu penutup lantai yang cukup populer di kalangan masyarakat. Pasalnya, lantai ini cukup mudah dibersihkan dan tersedia dalam berbagai pilihan motif yang cantik. Proses perekatannya pun cukup mudah, bisa menggunakan lem keramik.
Tidak hanya untuk ruang tengah saja, keramik
juga kerap digunakan untuk lantai kamar mandi. Sayangnya, seiring berjalannya
waktu lantai ini bisa mengalami kerusakan. Bisa jadi retak, atau terkelupas.
Lalu, apa saja penyebabnya?
5
Penyebab Lantai Keramik Kamar Mandi Retak, Atasi dengan Lem Keramik!
Ubin lantai yang retak biasanya disebabkan
oleh hal yang mendasar, salah satunya proses pemasangan yang kurang tepat.
Namun, hal ini juga dapat dipicu oleh adanya perubahan suhu yang cukup drastis.
Selain itu, ada beberapa faktor lainnya yang dapat mengakibatkan keramik kamar
mandi retak, yaitu:
● Kualitas Keramik Rendah
Hal pertama yang
bisa menyebabkan lantai keramik kamar mandi rusak yaitu akibat kualitas keramik
yang kurang baik. Keramik dengan kualitas rendah biasanya lebih mudah retak dan
pecah. Akibatnya, air bisa meresap sampai ke lapisan bawah keramik.
Memang benar bahwa
kamar mandi bukan tempat yang akan dipenuhi oleh barang-barang yang berat.
Namun, tetap dianjurkan untuk memilih keramik dengan kualitas yang baik agar
bisa bertahan lebih lama. Usahakan untuk memilih keramik dengan permukaan yang
kasar dan tidak licin.
● Lantai yang Rusak
Keramik kamar mandi
yang retak juga bisa disebabkan oleh kondisi lantai yang rusak. Plesteran
lantai yang sudah rusak bisa menimbulkan keramik menjadi retak bahkan amblas.
Tentunya, hal ini tidak boleh dibiarkan begitu saja.
● Salah Menggunakan Lapisan Anti Bocor
Hal lainnya yang
dapat menyebabkan lantai keramik retak yaitu salah menggunakan lapisan anti
bocor atau waterproofing. Perlu
diketahui, bahwa ada banyak lapisan waterproofing yang bisa dipilih untuk
mengatasi rembes atau bocor. Masing-masingnya memiliki fungsi yang berbeda.
Dalam hal ini, ada waterproofing yang diperuntukkan untuk
penggunaan dalam ruangan, luar ruangan, serta untuk area yang terendam air.
Bila salah memilih waterproofing yang
tepat, tentu kebocoran bisa terjadi. Akibatnya keramik bisa jadi cepat retak
dan rusak.
● Pemasangan Tidak Rapi
Pemasangan keramik
yang tidak rapi juga bisa jadi salah satu penyebab keramik kamar mandi retak.
Pemasangan keramik yang tidak dilakukan oleh ahlinya biasanya akan kurang rapi,
tidak simetris, dan kurang kuat.
Hal ini bisa
menyebabkan keramik lebih mudah rusak atau terlepas. Solusinya, Anda bisa
mengandalkan jasa tukang yang sudah berpengalaman serta menggunakan perekat
keramik untuk meningkatkan daya rekatnya.
● Tertimpa Benda Berat
Bila keramik kamar
mandi hanya retak di area tertentu saja, kemungkinan besar disebabkan oleh
adanya benturan dari benda yang berat. Ketika ada benda berat yang jatuh ke
lantai, tentunya dapat mengakibatkan lantai tersebut menjadi pecah.
Solusi yang dapat
dilakukan yaitu mengganti keramik yang pecah tersebut dengan keramik yang baru.
Anda bisa merekatkannya menggunakan perekat keramik agar keramik bisa menempel
dengan kuat.
Keramik kamar mandi
Atasi
Keramik Retak Pakai Lem Keramik SikaCeram-150-CA TileFix
Setelah mengetahui beberapa penyebabnya, Anda
bisa lebih berhati-hati dalam melakukan perawatan atau pemasangan keramik kamar
mandi. Untuk mengatasi keramik yang dengan retakan ringan, Anda bisa
menggunakan epoksi. Caranya yaitu sebagai berikut:
● Bersihkan Area Retakan
Bersihkan area
retakan yang akan secara menyeluruh. Permukaan yang bersih dapat memudahkan
epoksi untuk melekat lebih erat pada permukaan lantai. Hasilnya, perbaikan akan
terlihat lebih rapi. Anda bisa menggunakan lap atau sikat untuk membersihkan
area yang retak. Lalu, biarkan area tersebut kering.
● Isi Celah Retakan
Langkah berikutnya
yaitu buatlah campuran epoksi, lalu perbaiki ubin yang retak. Anda bisa
menggunakan alat kecil seperti tusuk gigi untuk mengoleskan epoksi pada celah
keramik yang retak. Sebarkan epoksi secara tipis pada bagian yang retak dan
area sekitarnya. Lalu, biarkan selama 15 menit.
Solusi tersebut hanya berlaku untuk retakan
keramik yang ringan. Bila keramik lantai sudah retak parah, satu-satunya solusi
yang dapat dilakukan yaitu menggantinya dengan keramik baru. Dalam hal ini,
Anda bisa mengandalkan SikaCeram-200-TA TileFix kemasan 5 kg untuk
merekatkannya.
Keunggulan dari perekat keramik ini yaitu
memiliki daya lekat tinggi, cocok untuk keramik yang ukurannya besar,
diaplikasikan secara tile on tile,
mudah digunakan, serta dapat diaplikasikan pada area yang terendam air.
Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan
keramik kamar mandi retak. Mulai dari kualitas keramik yang rendah, kondisi
lantai yang sudah rusak, salah menggunakan waterproofing,
pemasangan yang tidak rapi, hingga tertimpa oleh benda yang berat.
Keramik dengan retakan yang ringan bisa
diatasi menggunakan epoksi. Namun, keramik yang sudah retak parah harus segera
diganti dengan yang baru. Anda bisa menggunakan lem untuk keramik agar keramik
tersebut dapat melekat dengan baik.
Salah satu produk yang dapat diandalkan yaitu
SikaCeram-200-TA TileFix kemasan 5 kg. Produk ini memiliki 5 keunggulan, yakni
memiliki daya lekat yang baik, mudah diaplikasikan, aplikasi secara tile on tile, cocok untuk diaplikasikan
pada keramik berukuran besar, serta cocok untuk digunakan pada lantai dan area
yang terendam air.
Sebagai informasi, Sika sudah
berdiri selama 113 tahun dan menangani banyak proyek global. Adapun salah satu
proyek besar yang pernah ditangani oleh Sika di Indonesia yaitu MRT. Tidak
hanya itu, Sika juga merupakan pencetus pertama waterproofing semen di Indonesia.
Dengan pengalamannya yang cukup panjang, tentu
kualitas produknya sudah teruji. Tunggu apalagi? Segera temukan produk yang
Anda butuhkan, termasuk lem keramik! Informasi lebih lanjut, klik di sini!
comment 0 komentar
more_vert